Selasa, 28 Oktober 2014

proposal ukk



PEMBUATAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG BENCANA BANJIR



Proposal Project Work
Bentuk Iklan Layanan Masyarakat




Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti
Uji Kompetensi Keahlian Multimedia SMK PGRI 1 Jakarta
Tahun Ajaran 2014/2015




Oleh :

Nama                   : Ardi Pangestu
Nomor Peserta    : XX-XXX-XXX-X




post_6











KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA
SMK PGRI 1 JAKARTA
2015


PROPOSAL

PROJECT WORK


Nama Sekolah               :    SMK PGRI 1 Jakarta
Program Keahlian         :    Multimedia
Kode                             :    2089
Alokasi Waktu              :    24 Jam








X
X
-
X
X
X
-
X
X
X
-
X

 
 


Nomor Peserta               :
Nama Peserta                 :           Ardi Pangestu
Judul Proyek                  :           Pembuatan Iklan Layanan Masyarakat tentang
                                                   Bencana Banjir

produk :




Iklan Layanan Masyarakat
 
 










Jakarta, .......................2015



Menyetujui:
DU/DI/Pemberi Order,                                                                                   Peserta Uji,



..........................................                                          ­­                    ............................................                                                                                                                                No. Peserta XX-XXX-XXX-X



Mengetahui:
Ketua Kompetensi Keahlian,                                                              Guru Pembimbing,



..............................................                                                             ..............................................
NIP.    .....................................                                                                  NIP.  ....................................

I.             LATAR BELAKANG

Bencana alam senantiasa terjadi mengiringi kehidupan manusia. Bencana alam pada dasarnya adalah hasil dari ulah manusia itu sendiri. Kegiatan atau aktifitas manusia yang terlalu mengeksploitasi sumber daya alam mengakibatkan keseimbangan lingkungan terganggu. Sebagai contoh yaitu aktifitas manusia berupa penebangan hutan yang sembarangan akan mengakibatkan tidak adanya penampung air pada saat hujan turun dan pada akhirnya mengakibatkan banjir. Banjir juga bisa disebabkan oleh sampah-sampah yang menghambat saluran air sehingga air tidak bisa mengalir dan akibatnya meluap ke daratan.
Banjir merupakan peristiwa dimana air yang ada didalam sumber air seperti sungai, danau dan laut menjadi meningkat jumlahnya dan meluap menggenangi daratan disekitarnya. Banjir sangat merugikan bagi manusia sendiri. Antara lain mengganggu aktifitas manusia untuk bekerja mencari nafkah dan mengganggu aktifitas sekolah bagi anak-anak. Segi material pun sangat banyak kerugianya akibat banjir antara lain yaitu rusak dan hilangnya perabotan rumah tangga, tergenangnya lahan pertanian sehingga merusak tanaman, hilangnya hewan ternak dan lain sebagainya.
Aktifitas manusia yang bersifat merusak lingkungan seperti penebangan hutan secara liar dan membuang sampah sembarangan akan mengakibatkan ketidakseimbangan lingkungan dan pada akhirnya menimbulkan bencana alam berupa banjir yang sangat merugikan manusia itu sendiri, oleh sebab itu penulis ingin menyampaikan informasi tentang banjir dan hal-hal yang terkait dengan banjir untuk bertujuan agar manusia yang pada hakekatnya pelaku utama dalam kehidupan ini untuk tetap menjaga keseimbangan lingkungan.
Penyebab terjadinya banjir hampir semuanya buah dari perbuatan manusia sendiri. Mulai dari penebangan hutan secara liar yang menjadikan hutan gundul. Pohon-pohon dihutan yang akarnya berfungsi sebagai tempat penampungan air pada saat hujan turun tidak lagi berfungsi karena pohon-pohon itu sendiri sudah ditebang tanpa mempersiapkan penggantinya atau penanaman kembali. Akibatnya pada saat hujan turun, air hujan tidak ada yang menampung dan hal ini meningkatkan resiko peluapan air meningkat karena sumber air seperti sungai sebagai penampung air hujan tidak mampu menampung semua air hujan yang turun dan pada akhirnya banjir pun tidak dapat dihindari.
Pada saat hutan sudah mulai gundul dan tidak lagi mampu menampung air hujan, sebenarnya sumber air seperti sungai masih bisa menampung semua air hujan yang turun, akan tetapi sungai yang berfungsi sebagai penampung air hujan pun terhambat aliranya oleh sampah. Sampah ini berasal dari limbah rumah tangga. Tinggginya tingkat konsumsi masyarakat mengakibatkan sampah juga semakin banyak diproduksi. Semakin bertambahnya sampah yang dihasilkan masyarakat tidak dibarengi dengan kesadaran masyarakat itu sendiri akan lingkungan. Masyarakat sering membuang sampah sembarangan di sungai, di jalan, di tanah, dll. Hal itu menyebabkan tersumbatnya air hujan untuk mengalir  dari hulu ke hilir lalu air hujan menjadi menumpuk dan membludak. Sehingga terjadilah banjir.
Seiring berkembangnya jaman, pembangunan juga semakin meningkat. Banyak gedung gedung, jalan beraspal, bangunan penduduk, dll mengakibatkan daerah resapan air berkurang. Lahan yang seharusnya mampu meresap air hujan ke dalam tanah namun terhambat oleh bangunan bangunan yang didirikan di atasnya. Karena terhalang oleh bangunan-bangunan tersebut, air menjadi menggenang pada daerah-daerah yang rendah. Hingga akhirnya daerah tersebut tidak dapat menampung air dan air menjadi meluap lalu terjadilah banjir.
Dari beberapa hal penyebab bencana banjir diatas, penulis ingin membuat iklan layanan masyarakat mengenai bencana banjir yang disebabkan oleh pembuangan sampah sembarangan, yang bertujuan agar dapat mengedukasi masyarakat dan beberapa lembaga pemerintahan agar dapat menanggulangi bencana banjir secara bersama sama.

II.          TUJUAN

Makalah ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca tentang banjir dan hal-hal yang berkaitan dengan banjir agar masyarakat pada umumnya dan pembanca khususnya bisa lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar agar keseimbangan lingkungan tetap terjaga.

III.       KEUNGGULAN DAN FUNGSI PRODUK/JASA

·           Informasi visual dilengkapi dengan animasi gambar dan suara.
·           Dapat digunakan sebagai sarana penyadaran dan edukasi masyarakat.
·           Ajakan agar menjaga lingkungan itu penting.

IV.       SKETSA/GAMBAR KERJA

 















V.          LANDASAN TEORI

Alur kerja dalam pembuatan animasi 3D adalah sekumpulan orang, perangkat keras dan perangkat lunak yang disatukan untuk bekerja dengan urutan kerja tertentu untuk menghasilkan produk animasi 3D.
Tahapan pokok pengerjaan animasi 3D biasanya sama di setiap proyek. Tahapan pokok tersebut terbagi menjadi tiga bagian, yaitu:
A.    Tahap Pra Produksi
Tahap pra produksi merupakan fase perencanaan, desain dan penelitian untuk keseluruhan proyek animasi 3D . Fase-fase yang akan dilalui pada tahap pra produksi pada proyek ini adalah:
a)    Ide/cerita adalah fase pembuatanide cerita
dari film animasi 3D ini. Ide cerita yang dibuat harus menggambarkan karakteristik salah satu jenis narkoba, efeknya terhadap pemakai, serta dampak yang dihasilkan akibat penyalahgunaan narkoba tersebut.
b)            Naskah/screenplay adalah fase penulisan naskah cerita yang dikembangkan dari ide cerita yang telah disetujui, naskah atau skenario adalah karya literatur non-final yang berisi informasi yang dibutuhkan oleh seluruh kru pembuatan sebuah film tentang bagaimana mengatur produksi sebuah film. Cara penulisan sebuah naskah berbeda dengan penulisan literatur lain, seperti novel atau cerpen.
c)             Storyboard adalah tahap menterjemahkan senarai gambar yang biasanya disertai arahan dan dialog yang merepresentasikan pengambilan gambar beserta urutannya yang akan dilakukan dalam sebuah produksi film atau televisi.
Text Box: STORYBOARD
B.     Tahap Produksi
Pada tahap ini, apa yang telah dibuat di tahap pra produksi akan direalisasikan dalam bentuk tiga dimensi. Pada tahap inilah semua elemen visual akhir pada   proyek ini dibuat. Tahapan produksi ini dibagi menjadi enam fase, yaitu:
a)             Modeling merupakan proses pembuatan representasi geometri sebuah objek yang dapat diputar dan dilihat pada software animasi 3D.Objek animasi 3D dapat dibuat dengan metode from-scratch modeling, primitive modeling, atau dengan melakukan scanningpada suatu benda.
b)            Texturing adalah fase pembuatan dan pemberian tekstur dan warna luaran agar model yang telah dibuat dapat menyamai apa yang dibayangkan oleh animator tersebut secara visual. Pemberian tekstur dapat menggunakan beberapa metode, yaitu metode hand-painted texturing, metode photo manipulpation, dan metode direct painting.
c)             Rigging adalah fase pemberian tulang untuk mengontrol masing-masing objek yang akan digerakkan nantinya dalam proses animas.Pengerjaan rigging biasanya memiliki urutan kerja yang sama, yaitu :
1)     Menyiapkan objek yang akan di-rigging,
2)     Membuat sistem tulang objek tersebut,
3)     Memasang sistem tulang tersebut pada objek yang akan di-rigging,
4)      Menyesuaikan ukuran sistem tulang yang telah terpasang dengan ukuran objek.
d)            Animasi adalah tahap pergerakan setiap objek yang dibuat. Pergerakan objek-objek tersebut disesuaikan dengan naskah dan storyboard yang telah dibuat. Pada tahap ini juga pengambilan gambar dilakukan. Pengambilan gambar tersebut dilakukan dengan mengatur pergerakan kamera pada saat objek tersebut bergerak.
e)             Lighting adalah fase animator memberikan pencahayaan pada setiap animasi yang telah dikerjakan untuk menciptakan suasana dan atmosfir yang terlihat pada animasi tersebut.
f)             Renderingmerupakan tahapan menciptakan image dari objek yang telah dibuat dengan mengkalkulasi setiap properti objek tersebut, seperti tekstur, pencahayaan, bayangan, serta pergerakanobjek tersebut.

C.            Tahap Paska Produksi
Pada tahap ini, hasil animasi yang telah dikerjakan pada tahap produksi akan dipoles agar terlihat lebih baik. Pada tahap ini, perbaikan juga dilakukan agar kesalahan-kesalahan minor dalam proses produksi dapat disesuaikan dengan visualisasi yang diinginkan.Tahap paska produksi dibagi menjadi 3 fase, yaitu:
a)             Fase compositing adalah fase memberikan lapisan pada objek yang telah diciptakan agar objek tersebut menjadi lebih baik secara visual.
b)            Fase koreksi warnaadalah fase saat seluruh hasil proyek disesuaikan agar seluruh perbandingan warna gambar konsisten dan sesuai dengan hasil akhir yang diinginkan.
c)             Fase akhir merupakan fase yang menggabungkan antarafile audio dan animasiyang telah disiapkan. Setelah file audio dan animasi digabungkan, maka akan didapat sebuah iklan animasi 3D. iklan tersebut lalu akan dikonversi ke dalam ekstensi yang sesuai dengan yang diinginkan.

VI.       ANALISIS ALUR KERJA

A.                                                                                  TAHAP PRA PRODUKSI
Tahap pra produksi merupakan fase perancangan, desain, dan penelitian untuk keseluruhan proyek animasi 3D. Fase yang akan dilalui pada tahap pra produksi pada proyek ini adalah :
a.       Ide cerita merupakan unsur cerita, bencana banjir dalam iklan animasi ini. Karakteristik perilaku masyarakat akan dimasukan sebagai bagian dari cerita. Pada unsur penokohan, agar iklan ini dapat lebih diterima dikalangan masyarakat, maka penulis memutuskan membuat tokoh utama seorang remaja. Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai, maka disepakati aspek-aspek cerita sebagai berikut:
1)      Karakter utama merupakan remaja untuk menjangkau target masyarakat muda,
2)      Menceritakan tentang karakter utama yang terlibat dengan perilaku sehari-hari,
3)     Menggambarkan perilaku tokoh,
4)      Mengambarkan akibat dari perilaku tokoh.
Penulis menentukan jumlah karakter dalam cerita menjadi satu orang.
b.      Naskah/Screenplay merupakan ketentuan penulisan naskah penulis sesuaikan dengan panduan yang diberikan oleh Pembimbing.
c.       Pembuatan storyboardp ada iklan ini dilakukan dengan menggunakan gambaran tangan dan diedit menggunakan software adobe photoshop.

B.            TAHAP PRODUKSI
Pada proses produksi, penulis akan menggunakan aplikasi Blender. Dengan software ini memudahkan penulis untuk membawa data kemana-mana. Versi yang digunakan adalah Blender 2.71.

C.            TAHAP PASKA PRODUKSI
Aplikasi-aplikasi yang digunakan adalah :
a)             Adobe After Effects adalah aplikasi yang digunakan untuk melakukan proses compositing dari hasil rendering pada aplikasi Blender pada tahp produksi sebelumnya. Versi yang penulis gunakan adalah versi Adobe After Effects CS3.
b)            Adobe Premiere Pro adalah aplikasi yang digunakan untuk menyusun dan menggabungkan video-video hasil Adobe After Effects dengan file audio suara yang telah direcord. Versi yang digunakan adalah versi Adobe Premiere Pro CS3.

VII.    BAHAN

No
Nama Bahan
Spesifikasi
Satuan
Jumlah
1.
Operating System
Window XP (Service Pack 3), atau Windows 7 (Service Pack 4)
buah
1
2.
SW Digital Imaging
Adobe Photoshop
buah
1
3.
SW 3D Animation
Blender
buah
1
4.
SW Digital Audio
Adobe Premiere Pro
buah
1
6.
SW Visual Effect
Adobe After Effects
buah
1

VIII. FASILITAS/PERALATAN

No
Nama Alat
Spesifikasi
Jumlah
Pemilik
1.
Komputer
·         Intel dual core  atau i3
·         RAM 4 MB
·         VGA min 512MB
·         CD-ROM, CD-RW
·         Hard Disk 500 Gbyte
·         Monitor SVGA
·         Keyboard
·         Mouse
·         UPS/Stavolt
1 unit
Sekolah
2.
Headset
Standar multimedia
1 buah

3.
CD Blank
CDR/CDRW
1 buah

IX.       PROSES PRODUKSI  (SISTEMATIKA KERJA)
1.       Mengumpulkan bahan pembuatan produk  (12 Jam)
2.       Membuat proposal (12 Jam)
3.       Membuat storyboard (8 Jam)
4.       Memproses (48 Jam)
a.       Membuat Obyek
b.      Editing Obyek
c.       Meletakan Obyek ke Lay-out
d.      Animasi Obyek
e.       Insert Suara
f.       Integrasi File ke Software Multimedia
g.      Packaging ke dalam CD-Autorun
5.       Membuat Laporan (24 Jam)
6.       Presentasi/verifikasi (16 Jam)

X.                RENCANA ANGGARAN BIAYA
a.      Perkiraan Biaya

No
Keterangan
Jumlah
Satuan
Harga
Satuan (Rp)
Jumlah
a
Harga Bahan:
-    CD Kosong
-    Tinta printer
-    Kertas HVS
-    ATK

50
1
1

Bh
Set
rim

8.000,-
55.000,-
35.000,-
15.000,-

400.000,-
55.000,-
35.000,-
15.000,-

b
Biaya :
-    Desain produk   (blueprint)
-    Akses internet




24




jam


500.000,-

3.000,-


500.000,-

72.000,-

c
Upah Kerja


200.000,-
200.000,-

Total



1.277.000,-
d
Keuntungan Usaha 30%



383.000,-
e
PPn 10%



28.800,-

Jumlah



1.660.000,-

b.      Perkiraan harga jual produk per keping CD :
            Rp. 1.660.000 : 50 =  Rp. 33.200,-  dibulatkan Rp 35.000,-

XI.       SASARAN PASAR/PENGGUNA

1.      Umum
2.      Masyarakat luas





XII.    JADWAL PELAKSANAAN

No
Kegiatan
Oktober
November
Desember
Januari
1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1
Rancangan Kerja
















2
Storyboard
















3
Proses Produk/Jasa
















4
Laporan
















5
Presentasi/ Verifikasi
















6
Ujian Sekolah dan Nasional





































 
























1 komentar:

  1. Proposal Ukk ~ Celoteh Rakyat >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Proposal Ukk ~ Celoteh Rakyat >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Proposal Ukk ~ Celoteh Rakyat >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK

    BalasHapus